Akhir bulan Januari 2015 kemarin, 3 tim mahasiswa Telkom University jurusan DKV – konsentrasi Manajemen Desain mengikuti kompetisi bertajuk Enterprise Resource Management Challenge (ERMC) 2015. Pada kompetisi yang diselenggarakan di Telkom PDC Bandung ini, ketiga tim belum berhasil menunjukkan taringnya, namun pastinya para peserta kompetisi ini mendapatkan pengalaman yang berkesan dan bermanfaat. Berikut ini secuplik petualangan dalam mengikuti kompetisi ERMC yang dituturkan oleh sang ketua tim, Fadjar Ramadhan, mahasiswa DKV Telkom University angkatan 2011.

Kompetisi ERMC 2015 ini dasarnya adalah sebuah kompetisi dalam bentuk game yaitu, permainan perencaanan bisnis berupa simulasi proses dan edukasi didalamnya yang dikembangkan oleh Monsoon Academy. Game ini menggunakan sebuah aplikasi bernama MonsoonSIM, dari hal tersebut kami dan tim berkompetisi dengan yang lain, dalam waktu bersamaan juga kami diberi pengetahuan mengenai dasar konsep bisnis dan alur proses bisnis itu sendiri dari sebuah tipe industri bisnis.

Kompetisi ini berlangsung pada tanggal 29 Januari 2015 kemarin dimulai sekitar kurang lebih pukul 10.00 dan berakhir di pukul 16.00.  Permainan ini diikuti oleh lima tim diantaranya tiga tim dari Telkom University, satu tim dari Universitas Widyatam dan satu tim lagi dari Universitas Pasundan. Sebelum melakukan permainan kami berdiskusi untuk membuat nama tim dan yel-yel. Tim Jelly itu adalah tim saya bersama Anin, Mutia dan Gagat. Lalu Tim Supernova itu adalah tim Gilang, Nisrina, Yudha, Asep dan Dhea. Kemudian Tim G48+1 itu adalah tim Moga, Fadhil, Ridiy, Anung dan Satrio. Sisanya Tim Utama Company dari Widyatama dan Tim Motekar dari Pasundan.

Dalam permainan ini simulasi bisnis berlangsung selama 200 hari yang dimana setiap harinya selama 55 detik. Dalam 200 hari tersebut terdapat 12 konsep bisnis yang akan dilakukan dalam permainan secara bertahap. Setiap akan memasuki konsep bisnis yang baru, permainan akan berhenti dan dijelaskan konsep tersebut lalu dilanjutkan kembali permainan untuk diterapkan konsep bisnis yang sudah dijelaskan sebelumnya.

Pertama-tama kami diberikan penjelasan tipe bisnis seperti apa yang akan dijalankan selama permainan. Ternyata sebuah bisnis yang menjual atau mendistribusikan produk berupa jus apel, jus jeruk dan jus melon ke tiga daerah yaitu, Singapura, Malaysia dan Bangkok. Tiap daerah memiliki satu buah toko untuk tempat berjualan jus tersebut. Konsep bisnis yang akan dijalankan pertama kali dalam permainan ini adalah Finance, Purchasing dan Retail yang kemudian berlanjut pada konsep bisnis selanjutnya, diantaranya; Marketing, Warehouse & Logistic, Business to Business, Production, Management Research Planning, Plan, Maintenance, Human Resource dan Costumer Service.

Waktu dibagi menjadi empat bagian untuk memasuki perjalanan bisnis dengan 12 konsep yang harus dijalankan. Cara untuk memenangkan permainan ini adalah dengan mencapai profit bisnis setinggi-tingginya dari tim yang lain. Setelah memasuki dua bagian, tim saya bersama Anin, Mutia dan Gagat berhasil menduduki peringkat pertama. Tetapi, saat memasuki dua bagian terakhir Tim Jelly mengalami stagnan dan berakhir pada Tim Motekar dari Universitas Pasundan yang memenangkan permainan dengan profit tertinggi. Kami kalah dengan salah satu konsep bisnis yang cukup meninggikan profit yaitu, Business to Business.

Kurang lebih begitulah cerita perjalanan kompetisi ini 😀

Salam semangat selalu!